Limit Pinjaman Plafon Kredit
KUR memiliki tiga skema diantaranya:
• KUR mikro dengan limit pinjaman plafon kredit maksimal Rp 20 juta, suku bunga maksimal 22% per tahun
• KUR ritel dengan limit pinjaman plafon kredit antara Rp 20 juta hingga Rp 500 juta, suku bunga maksimal 13% per tahun
• KUR linkage dengan limit pinjaman plafon kredit maksimal Rp 2 milyar suku bunga maksimal 14% per tahun.
Sedangkan untuk KUM baik limit pinjaman maupun bunga tergantung pada program dan kebijakan masing-masing bank.
Akan tetapi, pada umumnya limit plafon kredit yang ditawarkan yaitu minimal Rp5 juta dan maksimal hingga hingga Rp 100 juta, dengan suku bunga antara 1% – 2% per bulan atau 12% hingga 24% per tahun.
Syarat Agunan atau Jaminan
Pada KUR, penyertaan agunan atau jamina tidak diperlukan dengan plafon Rp 5 juta hingga Rp20 juta, sedangkan untuk pengajuan KUR dengan plafon diatas dari Rp 20 juta, biasanya akan tetap dimintai agunan atau jaminan aset fisik.
Sedangkan untuk penyaluran KUM, Bank akan tetap meminta penyertaan agunan atau jaminan pada semua limit plafon pinjaman.
Ketentuan Pengajuan Kredit
KUR dan KUM mempunyai syarat ketentuan yang sama , yaitu sama - sama memiliki usaha yang telah berjalan dengan ketentuan waktu minimal.
Adapun yang disyaratkan untuk KUR yaitu memiliki usaha yang telah berjalan minimal selama 6 bulan. Dengan dibuktikan surat keterangan dari pejabat setempat.
Sedangkan pada KUM, anda harus memiliki usaha layak dan telah berjalan minimal 2 tahun. Dengan dibuktikan dengan adanya Surat Keterangan Usaha dari pejabat setempat.
Juga terkait dengan NPWP, KUR hanya menyaratkan penyertaan NPWP bagi peminjam dengan limit diatas Rp50 juta, sedangkan untuk KUM semua limit pinjaman diwajibkan menyertakan NPWP.