Akhirnya, Undangan Pengambilan 3 Bansos Sudah Dibagikan Kantor Pos, Apa Saja Ketiga Bansos Tersebut?

Lintas Gunungkidul - Undangan pengambilan bantuan sosial di Kantor Pos mulai dibagikan oleh PT Pos Indonesia untuk penerima PKH dan BPNT.

Bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang tidak memegang Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) merah putih bisa mengambil bansos PKH dan BPNT melalui Kantor Pos dengan membawa surat undangan.

Untuk pencairan PKH dan BPNT melalui KKS yang dapat diambil di ATM Bank Himbara sudah dilakukan sejak awal bulan April bagi yang sudah menerima.

Baca Juga: Tak Terduga!! Cek Rekening KPM Ini Rupanya Telah Mendapatkan Bantuan 800 Ribu, Bantuan Apa?

Namun untuk pengambilan PKH dan BPNT lewat Kantor Pos baru akan dimulai pertengahan April setelah lebaran.

Selain PKH dan BPNT, saat ini Keluarga Penerima Manfaat juga tengah menunggu bansos tambahan dari pemerintah sebesar Rp 600 ribu.

Bansos tambahan ini bernama BLT Mitigasi Risiko Pangan, yang akan diberikan pada bulan April - Juni 2024.

Baca Juga: 6.6 Great Mid-Year Sale, Raih Keceriaan dan Inspirasi untuk Perjalanan Tengah Tahun Bersama Shopee dan JKT48

Pemerintah telah menganggarkan Rp 11,3 triliun untuk BLT Mitigasi Risiko Pangan yang akan dibagikan kepada 18,8 juta.

Data 18,8 juta KPM itu diperkirakan dari data penerima BPNT murni karena memiliki jumlah yang sama.

Namun sampai saat ini belum terlihat adanya pencairan BLT Mitigasi 600 ribu kepada 18,8 juta KPM ini.

Sementara itu di beberapa daerah, PT Pos Indonesia Sudah mulai membagikan tiga surat undangan untuk pendambilan tiga bantuan sosial.

Ketiga bantuan sosial yang dimaksud adalah PKH murni, BPNT murni dan PKH+BPNT.

Jadwal Pencairan BLT Mitigasi Risiko Pangan
Sampai saat ini belum diketahui waktu pasti untuk pencairan BLT Mitigasi Risiko Pangan.

Sebelumnya sudah ramai penerima KPM BPNT murni mendapati dana masuk Rp 650 ribu melalui KKS pada awal bulan Mei.

Diketahui, uang tersebut adalah pencairan dana PKH hasil validasi by sistem.

Lantaran sebagian KPM yang sebelumnya hanya menjadi penerima BPNT murni ditambahkan sebagai penerima BPNT + PKH.

Hal itu dilakukan karena sebelumnya ada pengurangan kuota penerima.

Pembagian undangan dari PT Pos Indonesia belum merata dan pengambilan bantuan akan dilakukan secara bertahap.

Bagi anda yang sudah mendapat undangan harap datang ke Kantor Pos sesuai jadwal dengan membawa undangan yang sudah diterima.

Namun, bagi yang belum dapat undangan ada baiknya melakukan pengecekan apakah masih terdaftar sebagai penerima bantuan atau tidak.***